Sabtu, 22 Februari 2014

SERAH TERIMA JABATAN KETUA BHAYANGKARI RANTING JUNJUNG SIRIH DAN BUKIT SUNDI

Jumat, 21 Februari 2014 bertempat di Kantor Bhayangkari Cabang Solok Kota, telah berlangsung Serah Terima Jabatan Ketua Bhayangkari Ranting Bukit Sundi dari Ny. Aivi Rachmat kepada Ny. Wenda Afdimon, dan Ketua Bhayangkari Ranting Junjung Sirih dari Ny. Wenda Afdimon kepada Ny. Vivi Basri, sekaligus pergantian Ketua Seksi Sosial dari Ny. Vivi Basri kepada Ny. Desi Joni Isnandar.

Penandatanganan BAST dari Ny. Wenda Afdimon kepada Ny. Vivi Basri
Penandatanganan BAST dari Ny. Aivi Rachmat kepada Ny. Wenda Afdimon
     Ketua Seksi Sosial yg baru Ny. Desi Joni Isnandar

Ketua Bhay Ranting didampingi Pembina
Dalam sambutannya, Ny.Henny Guntur Hindarsyah memberikan ucapan selamat bergabung kepada Ketua Bhayangkari Ranting yang baru dan Ketua Seksi Sosial yang baru, dan memberi arahan untuk segera mengenal, beradaptasi dan bersilaturahmi dengan anggota yang berada di ranting dan sesegera mungkin menjalankan roda organisasi sesuai program kerja bhayangkari yang sudah ada dengan harapan agar dapat membawa organisasi Bhayangkari menjadi lebih berkembang.
Pemberian Cindramata

Beliau pula memberikan ucapan selamat jalan kepada Ketua Bhayangkari Ranting yang lama Ny. Aivi Rachmat seraya berharap semoga ditempat yang baru lebih sukses lagi. Acara Serah Terima Jabatan yang berlangsung khidmat dan lancar, ditutup dengan pemberian cinderamata untuk pejabat lama dan pemberian ucapan selamat untuk pejabat baru oleh seluruh hadirin dengan berjabat tangan.

Senin, 10 Februari 2014

PENGOLAHAN IKAN BILIH 'ALA' BHAYANGKARI CABANG SOLOK KOTA

Ikan Bilih Khas Danau Singkarak
Ikan bilih adalah salah satu jenis ikan yang terdapat di danau singkarak. Ikan bilih ini sangat identik sekali dengan danau singkarak. Perlu juga kita ketahui, kalau jenis spesies ikan bilih (Mystacoleoucus Padangensis) ini hanya terdapat di danau singakarak dan tidak dapat ditemukan di daerah lain. Yang paling dikenal orang dari Danau Singkarak ini memang ikan bilih, tetapi selain itu juga masih ada jenis-jenis ikan lain seperti : ikan sasau, ikan kalu, ikan turiak, ikan kupiyek, ikan tilan, ikan nila, ikan sang dll.

Penangkapan Ikan dengan Jala
Adapun cara penangkapan Ikan Bilih yang dilakukan oleh para nelayan yaitu menggunakan pukat atau jaring, menggunakan jala, menggunakan alahan, dan menggunakan sitrom. Akan tetapi menangkap ikan dengan sitrom ini sebenarnya sangat dilarang sekali, karena bisa membunuh ikan dari yang kecil-kecil sampai yang besar. Tapi pada kenyataannya pada saat ini masih ada juga masyarakat yang menggunakan sitrom untuk menangkap ikan.
 
Cara Pengolahan Ikan Bilih 'Ala' PC. Bhayangkari Cabang Solok Kota
Proses Penggorengan
Proses Pencucian Ikan
Ikan Bilih Goreng
Ikan Bilih Goreng Tepung
Untuk saat ini, pengolahan ikan bilih di pasaran masih di bilang sederhana. Karena pada umumnya ikan hasil tangkapan itu di jual ke pasar-pasar masih dalam keadaan mentah. Selain di jual mentah, pengolahan yang  dilakukan hanya berupa, direbus, dan di goreng. Jadi boleh dikatakan belum ada Inovasi dalam pengolahan ikan bilih ini. Oleh karena itu PC. Bhayangkari Solok Kota mengembangkan Ikan Bilih ini kedalam beberapa resep diantaranya Ikan Bilih Serundeng, Ikan Bilih Bumbu Rendang, Ikan Bilih Goreng Tepung, Ikan Bilih Sambal Lado Merah, dan Ikan Bilih Sambal Lado Ijo. Sejauh ini PC. Bhayangkari Solok Kota belum mengembangkan resep-resep tersebut menjadi sebuah usaha karena banyaknya kendala yang dihadapi dan dibutuhkan modal yang cukup besar, hanya Bhayangkari biasa mengolah sendiri Ikan Bilih tersebut sebatas untuk acara-acara internal Bhayangkari dan acara Dinas di Polres Solok Kota.